Kamis,23 Oktober 2025
Pukul: 06:24 WIB

Ternyata Kebanyakan Minum Kopi Bisa Berefek Bahaya Loh

Ternyata Kebanyakan Minum Kopi Bisa Berefek Bahaya Loh

Facebook
Telegram
WhatsApp
Email

INFOLADISHASiapa yang tidak menyukai kopi? Ya, rata rata semua mengkonsumsinya, namuan bagaimana jadinya jika terlalu kebanyakan minum kopi?

Kafein memang baik untuk menunjang aktifitas Kamu, tapi ternyata kebanyakan minum kopi juga tidak baik untuk kesehatan tubuh kamu.

Berikut tanda seseorang kebanyakan minum kopi:

1. Gelisah

Kafein adalah stimulan yang dikenal karena meningkatkan kewaspadaan dan rasa energi. Dr Cornelis mengatakan zat ini bekerja dengan mengikat reseptor adenosin otak.

Adenosin adalah molekul yang mengaktifkan perasaan tenang dan lelah. Saat kafein memblokir reseptor adenosin di otak, kafein dapat membantu mengganti perasaan lelah dengan perasaan waspada.

Hal ini umumnya baik bagi orang yang perlu berenergi untuk bekerja. Tetapi, bagi sebagian orang efek ini dapat meluap menjadi perasaan cemas atau gelisah.

2. Kesulitan Tidur

Penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi kafein mencapai puncaknya dalam darah hingga sekitar dua jam setelah dikonsumsi. Tetapi, beberapa studi menemukan bahwa kafein dapat bertahan hingga 9,5 jam, yang berpotensi mengganggu waktu tidur.

3. Kepala Terasa Berdenyut

Rasa kepala yang berdenyut bisa karena asupan kopi sebanyak tiga cangkir. Hipereksitabilitas sistem saraf pusat yang diinduksi kafein dapat berkontribusi terhadap timbulnya migrain pada orang-orang tertentu, jika kebanyakan minum kopi.

4. Detak Jantung Meningkat Pesat

Bagi sebagian orang, kafein dapat menyebabkan takikardia atau peningkatan kecepatan detak jantung.

Namun, menurut tinjauan studi dalam jurnal Food and Chemical Toxicology edisi November 2017, orang dewasa sehat yang mengonsumsi kurang dari 400 mg kafein dalam sehari biasanya tidak akan mengalami efek samping yang berarti pada detak jantung.

5. Merasa Lesu di Sore Hari

Kafein membuat konsumen merasa memiliki tingkat energi yang luar biasa. Tetapi, saat tubuh memetabolisme obat tersebut, tubuh justru menghadapi efek sebaliknya.

Jadi, kecenderungan menguap pukul 14.00 dan motivasi kerja yang lebih rendah dapat dikaitkan dengan terlalu banyak kafein di pagi hari. Catatlah berapa banyak kafein yang dikonsumsi di pagi hari dan bagaimana perasaan di sore hari untuk melihat apakah ada korelasinya.

6. Kesulitan untuk Mengendalikan Keinginan pada Gula

Menurut studi yang dipublikasikan pada Agustus 2017 di Journal of Food, secangkir kopi saat pagi mungkin membuat seseorang lebih sulit menahan diri untuk tidak menyentuh kue. Para peneliti menemukan bahwa kafein dapat mempengaruhi indera perasa untuk semetara waktu, dan membuat makanan serta minuman terasa kurang manis, yang dapat memicu keinginan lebih akan gula.

Related Posts

Add New Playlist